Pengalaman yang dialami oleh Painawati Sinambela ini sungguh tidak lazim.Perempuan yang tinggal di wilayah Tanjung Morawa Sumatra Utara,setiap malam mengaku selalu diteror mimpi aneh.Ketika mengalami hal tersebut,ia merasakannya seperti hal itu begitu kasatmata dialaminya.Bukan kasus ganjil pula bagi keluarganya apabila ia berteriak-teriak histeris ketika sedang dalam keadaan tidur.Berbagai upaya telah dilakukannya ,namun kondisinya tidak juga pulih.Setiap malam tetap saja ia bermimpi jelek hingga menciptakan kesehatannya berangsur menurun.
Mimpi jelek itu mulai menyerangnya sehabis maut suaminya.Sejak ketika itu Painawati Sinambela ibarat mempunyai kehidupan baru.Ia bagai hidup di dua alam; alam dunia kasatmata dan alam dunia mimpi.Teror demi teror mimpi buruknya terus tiba silih berganti.
‘’Hampir tiap malam saya selalu dihantui mimpi buruk.Saya tidak tahu mengapa hal itu sanggup terjadi pada diri saya,’’katanya.Menurut Painawati Sinambela lagi,ada majemuk jenis mimpi yang tiba pada setiap malamnya.mulai mimpi yang ada kaitannya dengan makhluk halus,dunia arwah,peperangan,penampakkan,sampai hal-hal yang susah dimengerti oleh masyarakat awam,karena tidak ada padanannya didunia nyata.Namun semua mimpi yang dialaminya ibarat benar-benar insiden nyata,tak ubahnya dengan insiden sebenarnya.Begitu terang dan sangat nyata.
Dalam mimpimya sosok-sosok makhluk absurd tiba silih berganti.Namun yang paling sering muncul dalam mimpi-mipinya itu ialah laki-laki pendek berbaju hitam yang selalu membawa tas di samping.Wajahnya terlihat begitu hambar dan begitu menyeramkan.’’Jika tiba ia berdiri tegak di depan pagar rumahku.Ia kerap menatap lekat-lekat.Sejurus kemudian,matanya menatap nanar.Ia tampak begitu emosi dan murka.Sampai ia benar-benar ibarat telah mencelakakanku,disitulah saya sering terbangun,’’kisah Painawati Sinambela.
Terlebih sehabis Painawati Sinambela menetap di rumahnya yang kini di jalan Klambir V Gang Albadar I.’’Laki –laki bertubuh pendek itu lebih sering muncul semenjak saya pindah kesini.Kemunculannya dalam mimpi-mimpiku semakin sering sehabis suamiku meninggal dunia.Saya benar-benar mencicipi teror dari beliau sangat mengganggu.Sepertinya beliau terus mengikuti kemanapun saya pergi,’’imbuh Painawati Sinambela.
Tapi kemunculan lelaki tadi membawa sebuah menunjukan dalam alur takdir kehidupannya ke depan.Kedatangannya selalu membawa wangsit,apakah insiden itu jelek atau baik.Pertanda itu kesudahannya lambat laun sanggup dirasakan.Ketika sosok laki-laki tadi muncul,maka itu berarti Parinawati harus berkemas-kemas mendapatkan atau mengalami sesuatu yang gres dalam hidupnya.
‘’Jadinya saya selalu merasa ketakutan terus.Dia ibarat selalu membawa menunjukan insiden yang akan saya alami.Saya benar-benar tersiksa,’’rintih Painawati.
Selain kemunculan sosok laki-laki pendek tersebut,dalam mimpi painawati juga sering melihat sosok perempuan tua.Wujudnya bertelekung dan bermuka kecil.Berbeda dengan laki-laki yang membuatnya ketakutan,kehadiran perempuan bau tanah dalam mimpinya selalu memberi kesejukan.’’Tiap hadir,ia selalu memberi pesan yang tersirat untuk kebaikan.Rasanya saya menjadi lebih hening sehabis ia datang,’’kata Painawati Sinambela.
Begitulah hari-hari Painawati.Malam demi malam dilaluinya dengan mimpi yang aneh-aneh.Bahkan hingga ia mempercayai bila mimpinya bagaikan menunjukan dalam menjalani roda kehidupannya.Apalagi dalam kesehariannya,Painawati sendirian.Ia pun meluapkan kegundahan hatinya di status facebook.’’Mimpi lagi selalu dan mimpi ini apa yang terjadi?mungkin ini semua yang harus saya alami.Saya tidak sanggup ibarat ini terus.Tuhan lindungi saya dan keluarga saya,’’ucap Painawati mengutip salah satu status facebooknya.
Namun bukan berarti bebannya berkurang atau mimpinya hilang sehabis ia menulis status itu di facebook.Bahkan mimpi-mimpi itu semakin sering tiba meski Parinawati sudah berusaha mengikuti semua saran yang diberikan keluarga dan teman-temannya.
‘’Sebelum tidur saya niscaya berdoa.Saya juga membuang segala pikiran buruk.Namun tetap saja mimpi-mimpi itu datang.Jadinya saya ketakutan sendiri sebelum tidur.Entah hingga kapan hal ini harus saya alami,keluh Parinawati.
0 komentar:
Posting Komentar